Sejak tahun 2022, Wali Kota Madiun telah mewujudkan pembangunan paving 3D secara merata di 27 kelurahan yang ada di Kota Madiun, bahkan kegiatan ini tercatat dalam rekor MURI sebagai pemasangan paving terbanyak dalam waktu tersingkat di Indonesia dengan volume 31.518,87 meter persegi. Seakan lomba lari estafet, kegiatan ini tetap dilanjutkan pada tahun 2023 dan 2024. Pada tahun ini Pemkot akan melaksanakan pemasangan paving 3D dengan volume 30.769,34 meter persegi.

Walaupun volumenya terpaut sedikit dibanding tahun sebelumnya, pavingisasi tahun ini ditunjang dengan pemasangan PJU di gang-gang seluruh kelurahan. Akan dipasang PJU sejumlah 4.478 titik menambah jumlah pada tahun sebelumnya yakni 1.649 titik.

Menindaklanjuti hasil rakor pelaksanaan kegiatan pavingisasi, PJU dan saluran di Bapppeda pada Selasa (2/1) yang lalu, rupanya Pemkot langsung gerak cepat untuk mempersiapkan kegiatan serupa pada tahun 2024 ini.

Bagian PBJ menggelar rapat business matchmaking untuk persiapan kegiatan ini di Ruang 13 Balai Kota pada Jumat (5/1). Memenuhi azas transparansi sesuai dengan aturan, acara ini menghadirkan OPD terkait serta produsen paving dan tiang PJU.

Orang nomor satu di Kota Madiun yang hadir langsung menekankan kegiatan pavingisasi dan pemasangan PJU akan memprioritaskan gang kecil dan masyarakat menengah ke bawah serta dipadukan dengan kegiatan yang lain seperti kampung tematik dan taman kota, sehingga Kota Madiun menjadi lebih cantik. Kegiatan ini ditargetkan selesai sebelum lebaran sehingga siap menyambut diaspora Madiun baik yang dari dalam negeri maupun luar negeri. (*ikesda)