Prinsip dasar pembangunan fisik yang menjadi ciri khas Wali Kota Madiun adalah multifungsi dan memiliki multiplier effect. Tak terkecuali pada pemasangan box culvert pada saluran Jl. Rimba Dharma, selain meningkatkan keamanan dan kenyamanan masyarakat dan pengguna jalan, saluran yang telah ditutup permukaannya ini dijadikan pusat kuliner.

Pusat kuliner Rimba Dharma ditujukan untuk menjadi tempat strategis pemasaran UMKM makanan dan minuman. Dengan adanya konsentrasi pengunjung, UMKM yang tergabung dalam pusat kuliner mendapatkan exposure yang lebih tinggi terutama saat ada event di Stadion Wilis. Selain itu, dengan adanya fasilitas bersama seperti dapur umum, tempat duduk, parkir, dan keamanan, UMKM dapat menekan biaya operasional yang diharapkan membuat para pengusaha UMKM lebih fokus pada peningkatan kualitas produk dan layanan.

Pusat kuliner Rimba Dharma juga diharapkan dapat menjadi ekosistem yang mendukung kolaborasi antar pelaku usaha, dimana para pelaku usaha dapat berbagi pengalaman, belajar satu sama lain, bahkan menciptakan produk kolaboratif baru. Hal ini yang diharapkan pada akhirnya dapat ikut menggerakkan ekonomi lokal dengancara menyerap tenaga kerja, membeli bahan baku dari petani atau supplier lokal, dan mendorong sirkulasi uang di dalam komunitas. (*ikesda)